Rabu, 27 Oktober 2010

Cara Install Xampp di Ubuntu

Cara Install XAMPP Di ubuntu :

Pertama extract XAMPPnya di directori /opt, bisa dengan 2 cara menggunakan terminal dan secara langsung.
Menggunakan Terminal syntaxnya “sudo tar xvfz” nama XAMPP.nya
kalau secara langsung Tinggal klik kanan filenya lgs pilih "extract here"


setelah XAMPP.nya sudah di extract kemudian langsung masuk aja ke dalam directorinya dgn syntax "cd lampp".

kemudian di dalam directori tsb ada “lampp” jalankan “lampp”nya dgn syntax "lampp/lampp start"



sekarang anda dapat menjalankan XAMPPnya, untuk mengetahui XAMPPnya jalan atau tidak dapat anda buka di web browser dengan mengetikkan "localhost"
seperti gambar di bawah ini



bila anda sudah selesai anda dapat menghentikan XAMPPnya dengan syntax "lamp/lampp stop"


Sekian Ilmu yang dapat saya sharing" smoga bermannfaat...

SUKSES yaaaa !!

Sabtu, 05 Juni 2010

Koneksi Speedy


KONEKSI SPEEDY
Speedy adalah salah satu dari sekian banyak koneksi internet yang lumayan banyak peminatnya untuk sekarang ini. Hal ini terjadi dikarenakan kestabilan serta kecepatannya koneksinya ke internet yang terbilang memadai bagi pemakai internet rumahan, meskipun masih ada juga di beberapa kasus pelanggan yang bermasalah dengan kestabilan dan lambatnya koneksi Speedy ini. Dengan laju koneksi up-to 384 kbps, maka koneksi Speedy ini dapat kita pakai bersama untuk beberapa komputer sekaligus, yang biasanya disebut dengan istilah “sharing koneksi”.

Sediakan dua buah LAN card, yang satu satu untuk koneksi Speedy dan yang satunya lagi untuk jaringan lokal. Install kedua LAN card tersebut di komputer yang akan menjadi server, lalu berikan nama untuk masing-masing LAN card, supaya nanti Anda tidak bingung pada saat Anda mengutak-atik IP-nya. Contohnya, Anda dapat memberikan nama SPEEDY untuk koneksi speedynya, dan LOKAL untuk jaringan keluar menuju client Anda.

* Buka [Properties] koneksi SPEEDY-nya.
* Pilih [Advanced].
* Pada [Internet Connection Sharing], berikan centang centang pada [Allow other network users to connect through this computer's Internet connection].
* Catatlah IP Address, Subnet Mask, Default Gateway, Prefered DNS Server dan Alternate DNS Server yang diberikan oleh Telkom pada koneksi SPEEDY yang bisa Anda lihat melalui [Command Prompt] dengan mengetikkan [ipconfig]. Kalau untuk daftar DNS bisa Anda bisa lihat akhir artikel ini.
* Bukanlah properties koneksi LOKAL, lalu isikan IP Address, Subnet Mask, Default Gateway, Prefered DNS Server dan Alternate DNS Server yang diberikan oleh Telkom pada koneksi SPEEDY yang sebelumnya sudah Anda catat tadi. Contohnya:


LAN 1 untuk Koneksi SPEEDY:
* IP Address: 192.168.1.250
* Subnet Mask: 255.255.255.0
* Default Gateway: 192.168.1.1
* Prefered DNS Server: 203.130.206.250
* Alternate DNS Server: 202.134.0.155

LAN 2
untuk koneksi LOKAL:
* IP Address: 192.168.0.1
* Subnet Mask: 255.255.255.0
* Default Gateway: 192.168.0.1
* Prefered DNS Server: 203.130.206.250
* Alternate DNS Server: 202.134.0.155

Selanjutnya sediakan CPU client yang tentunya sudah ada LAN cardnya. Lalu mulailah untuk membuat setting koneksinya dengan kembali membuka properties pada koneksi LAN yang ada. Isikan IP Address, Subnet Mask, Default Gateway, Prefered DNS Server dan Alternate DNS sesuai dengan Koneksi LOKAL yang telah dibuat pada CPU server, contohnya :

* IP Address: 192.168.0.2
* Subnet Mask: 255.255.255.0
* Default Gateway: 192.168.0.1* Prefered DNS Server: 203.130.206.250
* Alternate DNS Server: 202.134.0.155

Catatan:

Berikut ini adalah daftar DNS yang disediakan oleh Speedy:

* Medan: 203.130.206.250
* Batam: 203.130.193.74
* Jakarta: 202.134.0.155
* Jakarta: 203.130.196.155
* Bandung: 222.124.204.34
* Surabaya: 202.134.1.10
* Balikpapan: 203.130.209.242
* Denpasar: 61.94.192.12

Sabtu, 20 Februari 2010

Menginstalasi Sistem Operasi Berbasis GUI

A. DESKRIPSI JUDULMenginstalasi Sistem Operasi Jaringan Berbasis GUI
(Graphical User Interface) merupakan modul teori dan atau
praktikum yang membahas dasar-dasar menginstalasi sistem operasi
komputer yang terhubung dalam jaringan.
Modul ini terdiri dari 4 (empat) kegiatan belajar, yaitu mempersiapkan
instalasi sistem operasi jaringan berbasis GUI, memahami sistem
operasi jaringan berbasis GUI Redhat Linux 9, melaksanakan instalasi
sistem operasi jaringan Redhat Linux 9, mengecek hasil instalasi
dengan menjalankan sistem operasi jaringan. Dengan menguasai
modul ini diharapkan peserta diklat mampu melakukan instalasi sistem
operasi pada komputer yang terhubung dalam jaringan sehingga dapat
beroperasi dengan baik.

B. PRASYARATKemampuan awal yang harus dipenuhi untuk mempelajari modul ini
adalah :
1. Peserta diklat telah lulus modul/materi menginstalasi sistem operasi
PC dan modul mengoperasikan PC stand alone dengan sistem
operasi berbasis GUI.
2. Peserta diklat menguasai pengetahuan pengoperasian komputer.
3. Peserta diklat mampu mengoperasikan komputer sesuai dengan
intruksi manual book.
4. Peserta diklat mampu menginstalasi komputer jaringan
5. Peserta diklat mampu

C. PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL

1. Petunjuk Bagi Siswa
Siswa diharapkan mampu berperan aktif dan berinteraksi dengan
sumber belajar yang mendukungnya, karena itu harus diperhatikan
beberapa hal sebagai berikut :
a. Langkah–langkah Belajar
Modul ini berisi materi mengenai kompetensi Menginstalasi sistem
operasi yang terhubung jaringan berbasis GUI, oleh sebab itu perlu
diperhatikan beberapa hal agar peserta diklat lebih berkompeten dan
profesional, yaitu :
1) Apa yang harus dikerjakan pertama kali dalam menginstalasi
sistem operasi jaringan berbasis GUI ?
2) Bagaimana cara melakukan instalasi sistem operasi jaringan
berbasis GUI?
3) Apakah instalasi yang dilakukan sudah sesuai dengan aturan dan
apakah sistem dapat bekerja dengan baik dan benar ?
b. Perlengkapan yang Harus Dipersiapkan
Untuk menunjang kelancaran tugas yang akan Anda lakukan, maka
persiapkanlah seluruh perlengkapan yang diperlukan sesuai dengan
jenis tugas pada masing-masing kegiatan pemelajaran.
c. Hasil Pelatihan
Anda diharapkan mampu melakukan tugas/pekerjaan menginstalasi
sistem operasi jaringan berbasis GUI dengan sistem operasi yang
dikehendaki.

2. Peran Guru
Guru yang akan mengajarkan modul ini hendaknya mempersiapkan
sebaik-baiknya yaitu mencakup aspek strategi pemelajaran,
penguasaan materi, pemilihan metode, alat bantu media pemelajaran
dan perangkat evaluasinya.

D. TUJUAN AKHIR
Setelah mempelajari modul ini, peserta diklat diharapkan memiliki
kompetensi dan profesionalisme untuk melakukan tugas/pekerjaan
menginstalasi sistem operasi jaringan berbasis GUI sesuai dengan
kebutuhan yang dikehendaki.

Sabtu, 13 Februari 2010

Glossary Penginstalan PC


BIOS : Basic Input Output system . Software yang dipasang pada
chip komputer untuk mengatur operasi dasar seperti layar,
harddisk, memory, VGA, dll. Bagian dari sistem operasi
yang bisa mengidentifikasi set program yang digunakan
untuk mem-boot komputer, sebelum menempatkan disket
sistem. BIOS terdapat di ROM (Read Only Memory) dari
sistem dan umumnya tersimpan secara permanen.
Program yang digunakan mikroprosesor untuk
menyalakan komputer. BIOS juga mengatur aliran data
antara sistem operasi komputer dan perangkat tambahan
yang terhubung pada komputer.

Bus : Saluran yang terdiri dari sekumpulan jalur yang sejenis.
Sekumpulan kabel yang merupakan alat transportasi
informasi ke semua peralatan dalam sistem. Informasi
tersebut dapat berupa data, perintah atau alamat.
Cache Memory:Memori berkecepatan tinggi yang mampu bekerjasama
dengan CPU, bertindak sebagai buffer antara CPU dan
memori utama yang lamban.

Casing : Casing. Kotak tempat mesin komputer (motherboard dan
pendukungnya, power supply, disk drive, hardisk, CD ROM
drive). Wadah atau tempat melindungi motherboard,
control board, power supply disk drive dan komponenkompenen
lainnya. Sebuah case komputer sebenarnya tak
lebih dari rangka dari sebuah komputer. Case ini adalah
tempat komponen-komponen yang membentuk sebuah
sistem komputer terletak, juga untuk meletakkan alat
pendingin (cooling fan), dan juga meng-ground listrik
yang terdapat pada komponen-komponen yang ada
melalui rangka yang terbuat dari besi. Case yang besar
dengan tempat ekspansi yang banyak lebih disukai,
dengan adanya ruang ekspansi yang banyak anda dapat
menambahkan perangkat-perangkat lain dengan mudah.
Contoh perangkat-perangkat yang dapat ditambahkan ini
misalnya drive DVD, CD writer, dan lain-lain. Saat ini case
dengan bentuk tower biasanya lebih disukai daripada case
dengan bentuk desktop karena memiliki tempat yang lebih
luas untuk ekspansi, dan juga dapat memiliki kemampuan
pendinginan yang lebih baik. Sebuah case bisa berupa AT
atau ATX, dimana perbedaannya terletak pada posisi
motherboard nantinya, demikian pula power supply yang
datang bersama case tersebut. Case komputer biasanya
datang bersama-sama dengan power supply, walaupun
kadang-kadang disarankan agar anda membeli power
supply terpisah sehingga bisa mendapatkan kedua barang
tersebut dengan kualitas yang sama-sama tinggi.

CD ROM Drive :Alat pemutar CD ROM. Suatu drive untuk merekam atau
memainkan Compact Disk, yang sering dijumpai adalah
CD-ROM (CD Read Only Memory) MO (Magneto-Optical)
dan WORM (Write Once Read Many).

CGA : Color Graphics Adaptor. Salah satu tipe monitor, yaitu
standar Ibm untuk kualitas monitor resolusi rendah, dalam
mode grafik hanya dapat menampilkan 4 warna.

Clock : Jam/pewaktu. Rangkaian pembangkit frekuensi. Sumber
utama dari pulsa elektronik komputer. Clock digunakan
untuk menyamakan operasi semua elemen komputer.

CMOS : Compelementary Metal Oxide Semiconductor. RAM
kecil berukuran 64 byte yang menyimpan setting BIOS
saat komputer sedang dimatikan. CMOS merupakan
perluasan dari teknologi MOS yang menghasilkan IC
dengan kebutuhan tenaga baterai rendah. CMOS
digunakan untuk menyimpan program konfigurasi,
program diagnostik dan informasi tanggal dan waktu
pembuatan file yang tidak akan hilang meskipun komputer
dimatikan.

CPU : Central Processing Unit. Unit pemroses utama dalam istilah
teknik disebut mikroprosesor, sedang dalam pengertian
umum adalah mesin komputer yaitu casing beserta semua
isi didalamnya. Pusat pengolahan masukan sehingga
menghasilkan keluaran. Termasuk di sini adalah semua
register, sirkuit aritmatik, unit pembanding, dsb.

CRT : Catoda Ray Tube Teknologi yang dipakai untuk membuat
sistem tampilan/monitor komputer menggunakan tabung
sinar katoda.

Disk : Suatu media penyimpanan data. Yang dimaksud dengan
disk adalah floppy disk atau hard disk. Sedangkan floppy
disk adalah disket. Piringan tipis yang dilapisi bahan
magnetik (oksida besi) yang mampu menyimpan sejumlah
data atau informasi. Pembacaan dan penulisan informasi
dipusatkan pada track.

DRAM : Dynamic RAM. Memori PC yang dapat dibaca dan ditulisi.
Untuk menyimpan data dalam memori, isinya perlu di
refresh secara periodik. Jenis memori ini banyak
digunakan pada bagian memori utama yang digunakan
untuk rutin proses.
Drive : Pintu, penggerak disk.

EGA : Enhanced Graphics Adaptor. Salah satu standard
resolusi monitor. EGA mampu menampilkan 16 warna
dalam model grafik, setingkat di atas monitor CGA.
Monitor dengan card EGA mampu menampilkan 16 warna
pada bentuk teks (80 x 25 karakter atau 40 x 25
karakter), 16 warna pada bentuk resolusi rendah dan 4
warna pada resolusi tinggi dan tampilan grafik 640 x 350
titik. Perkembangan dari jenis EGA diantaranya adalah ATI
Technologies Inc dengan card bernama EGA WONDER,
dapat menampilkan 132 x 25 karakter. Monitor jenis EGA
masih memakai konektor monitor yang sama dengan
monitor jenis CGA dan Monochrome. EVEREX
mengeluarkan card EPGA (Enhanced Proffesional Graphics
Adapter), mampu menampilkan 649 x 480 titik (dot)
dengan 256 warna, dari 4096 kombinasi warna dasar
(pallette). EPGA dan disebut juga PEGA (Proffesional
Enhanced Graphics Adapter), ataupun PGA (Proffesional
Graphics Adapter), menampilkan layar teks 132 x 43
karakter pada multi frekuensi atau Ulta sync, dan
fleksibilitas yang dapat menggunakan monitor
monochrome maupun enhanced monitor. Monitor ini
mempergunakan konektor 9 pin yang terdiri dari 2 baris.
Hard disk : Media penyimpan data berkapasitas besar.

Head : Kepala, ujung perekam, bagian dari drive atau disk yang
berfungsi untuk membaca atau menulis.

Keyboard : Papan kunci, papan ketik.

Motherboard : Papan rangkaian komputer tempat semua komponen
elektronik komputer terangkai.
Peripheral : Peralatan. Spesifikasi peralatan pendukung yang
dibutuhkan oleh sebuah PC agar dapat bekerja secara
optimal.

PIC : Programmable Interupt Controller. Kendali sela
terprogram. Chip yang berfungsi untuk mengendalikan
proses penyelaan antar periferal. Alat pengendali sela
periferal yang membantu kerja CPU dalam proses
penyelaan.

Power Supply : Suatu rangkaian elektronik yang berfungsi sebagai
pencatu daya/pemberi sumber tegangan/arus pada
peralatan.

VRAM : Video Random Access Memory (Video RAM) Tipe spesial
dari DRAM yang memungkinkan akses direct high speed
memory melalui sirkuit video. Jenis memori ini lebih mahal
bila dibandingkan chips DRAM yang konvensional.

Kamis, 04 Februari 2010

Wajan Bolig

Dimasa sekarang kita sudah tau jaringan tanpa kabel yaitu Wireless, jaringan ini sudah di legalkan oleh pemerintah pada tahun 2005.. dan sekarang untuk akses jaringan ini kita memerlukan perangkat keras berupa Akses point, WLAN, dan juga USB wi-fi yang bekerja pada frekwensi 2,4 Ghz.. dan apabila kos-kosan kita dekat area hotspot kita hanya memerlukan salah satu perangkat keras diatas, kl kos-kosan kita jauh gimana yah??,, sekarang kita membahas tentang cara membuat antena wajan bolic yang sekarang lagi naik daun. Antena wajan bolic bertujuan untuk memperhemat dana dari pada membeli antena grid atau yagi yang mahal itu, tapi bisa juga sih antena wajan bolic dibuat untuk mecrack keamanan ISP.kekeke langsung saja kita ke topik permasalahan yaitu :

- persiapan : Penggaris, Solder, Bor, gergaji

- bahan : USB Wi-fi, Wajan, Pipa 3 dim, Dop 3 dim 2 pasang, Alumunium Foil, Mur dan Baut, Double tape, Lakban, kabel UTP 15 m, Kabel USB

sekarang kita mulai pembuatannya,

pertama-tama wajan kita ukur panjang diameternya, setelah itu ukur kedalaman wajan.. kemudian kita hitung untuk mengetahui batas feeder pada pipa

Rumus untuk feeder :f = D^2 / (16*d)


setelah kita mengetahui batas feeder pada pipa kita memulai melubangi wajan dengan Bor untuk menempelkan Dop pipa nantinya dengan baut dan mur, pada pipanya kita lubangi yang dimana nantinya kita memasang USB wi-fi nya, untuk rumus melubangi pipa dan tinggi USB Wifi dapat dilihat disini

setelah kita sudah mengikuti langkah-langkah tersebut maka kita mulai memasang Alumunium Foil pada Pipa dengan ketentuan batas feeder bebas alumunium foil.. dan jangan lupa dop satunya dikasih alumunium foil juga pada dasarnya, nah setelah selesai pemasangan alumunium foil maka kita lanjutkan dengan pemasangan pipa ke wajan ^_^ setelah itu langkah terakhir pada kabel UTP kita modifikasi dengan kabel USB

Selasa, 02 Februari 2010

Macam - Macam Operating System


Apa itu Sistem Operasi!!
Sistem Operasi adalah Perangkat lunak yang berfungsi sebagai jembatan antara aplikasi dan perangkat keras dimana aplikasi tersebut dijalankan. Ketika sebuah aplikasi mebutuhkan akses ke perangkat keras, misalnya saat menyimpan data ke disk, maka proses tersebut dilakukan oleh aplikasi melalui perantara sistem operasi.
Macam - macam Sistem Operasi :

1. UNIX
Unix atau UNIX adalah sebuah sistem operasi komputer yang dikembangkan oleh AT&T Bell Labs pada tahun 1960 dan 1970-an. UNIX didesain sebagai sistem operasi yang portable, multi-tasking dan multi-user. BSD adalah salah satu turunan (varian) Unix yang dikembangkan oleh Universitas California, Berkeley.

2. Linux
Linux adalah nama yang diberikan kepada sistem operasi komputer bertipe Unix. Linux merupakan salah satu contoh hasil pengembangan perangkat lunak bebas dan sumber terbuka utama. Seperti perangkat lunak bebas dan sumber terbuka lainnya pada umumnya, kode sumber Linux dapat dimodifikasi, digunakan dan didistribusikan kembali secara bebas oleh siapapun.
Nama “Linux” berasal dari nama kernelnya (kernel Linux), yang dibuat tahun 1991 oleh Linus Torvalds. Sistemnya, peralatan sistem dan pustakanya umumnya berasal dari sistem operasi GNU, yang diumumkan tahun 1983 oleh Richard Stallman. Kontribusi GNU adalah dasar dari munculnya nama alternatif GNU/Linux.

3. Mac OS
Mac OS adalah singkatan dari Macintosh Operating System. Mac OS adalah sistem operasi komputer yang dibuat oleh Apple Computer khusus untuk komputer Macintosh dan tidak kompatibel dengan PC berbasis IBM. Diperkenalkan pada tahun 1984, Mac OS sejak tahun 2006 telah memiliki kompatibilitas dengan arsitektur PowerPC maupun x86.

4. FreeBSD
FreeBSD adalah sebuah sistem operasi bertipe Unix bebas yang diturunkan dari UNIX AT&T lewat cabang Berkeley Software Distribution (BSD) yaitu sistem operasi 386BSD dan 4.4BSD. FreeBSD berjalan di atas sistem Intel x86 (IA-32) (termasuk Microsoft Xbox), DEC Alpha, Sun UltraSPARC, IA-64, AMD64, PowerPC dan arsitektur NEC PC-98. Dukungan untuk arsitektur ARM dan MIPS sedang dalam pengembangan.

5. SUN OSSUN OS adalah sebuah versi UNIX yang digunakan dalam workstation-workstation Sun Microsystems yang dirilis pada tahun 1982. Setelah merilis SunOS versi 4, Sun Microsystems mengubah kode UNIX BSD yang sebelumnya mereka gunakan dengan kode UNIX System V, setelah mendapatkan lisensi dari pemegang lisensi UNIX waktu itu, AT&T. Perubahan ini menjadikan namanya berubah menjadi Solaris versi 2, dari yang seharusnya SunOS 5. Sehingga, secara tidak langsung, SunOS pun dianggap sebagai Solaris versi 1.x.

6. Windows
Microsoft Windows atau lebih dikenal dengan sebutan Windows adalah keluarga sistem operasi komputer pribadi yang dikembangkan oleh Microsoft yang menggunakan antarmuka dengan pengguna berbasis grafik (graphical user interface).
Sistem operasi Windows telah berevolusi dari MS-DOS, sebuah sistem operasi yang berbasis modus teks dan command-line. Windows versi pertama, Windows Graphic Environment 1.0 pertama kali diperkenalkan pada 10 November 1983, tetapi baru keluar pasar pada bulan November tahun 1985 yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan komputer dengan tampilan bergambar. Windows 1.0 merupakan perangkat lunak 16-bit tambahan (bukan merupakan sistem operasi) yang berjalan di atas MS-DOS (dan beberapa varian dari MS-DOS), sehingga ia tidak akan dapat berjalan tanpa adanya sistem operasi DOS. Versi 2.x, versi 3.x juga sama. Beberapa versi terakhir dari Windows (dimulai dari versi 4.0 dan Windows NT 3.1) merupakan sistem operasi mandiri yang tidak lagi bergantung kepada sistem operasi MS-DOS. Microsoft Windows kemudian bisa berkembang dan dapat menguasai penggunaan sistem operasi hingga mencapai 90%.

Sabtu, 30 Januari 2010

Pengenalan PHP


1. Pengenalan PHP
PHP adalah bahasa scripting yang menyatu dengan HTML dan dijalankan pada serverside. Artinya semua sintaks yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan pada server sedangkan yang dikirimkan ke browser hanya hasilnya saja.
Pastikan web server dan skrip PHP anda telah berjalan dengan baik sebelum anda memulai pemrograman PHP. Untuk membuat web dengan script PHP, cukup anda persiapkan editor teks.
Fungsi-fungsi yang ada di PHP uncase sensitive, tetapi variabelnya case sensitive (membedakan huruf besar dan kecil). Script PHP diawali dengan tanda lebih kecil ( < ) dan diakhiri dengan tanda lebih besar ( > ). Ada tiga cara untuk menuliskan script PHP yaitu:
1. Script PHP
?>
2. Script PHP
?>
3.
Setiap instruksi dipisahkan oleh tanda titik koma (;). Untuk membuat atau menambahkan komentar, Cara menuliskannya adalah:
/* komentar */
// komentar
# komentar


File contoh3_2.php:


Contoh Sederhana Script PHP


Tanggal :
/* Mencetak tanggal sekarang dengan echo */
echo date(“d F Y”);echo “
”;
?>
Tanggal :
// Mencetak tanggal sekarang dengan print
print (date(“d F Y”));
?>



2. Variable
Variabel digunakan untuk menyimpan data sementara dan nilainya bisa berubah-ubah setiap kali program dijalankan. Dalam PHP setiap nama variable diawali tanda dollar ($) dan diikuti dengan nama variabelnya, tidak memandang data tersebut apakah integer, real maupun string, PHP otomatis akan mengkonversi data menurut tipenya. Misalnya nama variable a dalam PHP ditulis dengan $a. Jenis suatu variable ditentukan pada saat jalannya program dan tergantung pada konteks yang digunakan. Aturan penamaan variabel dalam PHP:
 Diawali dengan tanda dolar ($)
 Penamaan variabel bersifat case sensitive
 Nama variabel hanya bisa diawali dengan huruf atau garis bawah, baru dapat diikuti dengan beberapa huruf atau angka maupun garis bawah.
Variabel dalam PHP tidak harus dideklarasikan terlebih dahulu sebelum digunakan.
File contoh3_3.php:


Variabel dalam PHP

$a="5";
$b="2.5";
$komentar="Selamat Datang di PHP";
echo ("Nilai variabel a adalah = $a
"); //variabel bertipe integer
echo ("Nilai variabel b adalah = $b
"); //variabel bertipe real
echo ("Nilai variabel komentar adalah = $komentar
"); //variabel bertipe string
$hasil=$a+$b;
echo ("Hasil jumlah a dan b adalah = $hasil
");//variabel bertipe double
$tgl = date("d F Y");
$nama = "SMK PGRI 3 Malang";
$garis= "=====================================";
echo "

";
echo $garis."
";
echo $komentar. " Di Lab ". $nama. "
Belajar dengan giat ya....
";
echo $garis."
";
echo "Tanggal ".$tgl;
?>
hasilnya adalah:

File contoh3_4.php:
$a=”5”;
$b=”2”;
$hasil=$a.$b;
echo($hasil);
?>



hasilnya adalah:

3. Type Data
PHP mempunyai lima macam tipe data yaitu:
a. Integer
b. Float/double atau bilangan pecahan
c. String
d. Array
e. Objek
4. Konstanta
Konstanta adalah variabel yang nilainya tetap.
Sintak:
Define (“nama_konstanta”,”nilai_konstanta”);
Contoh:




Define (“kampus”,”SMK PGRI 3 Malang”);
Echo kampus;
?>


5. Operator Dalam PHP
Operator merupakan suatu simbol yang dipakai untuk memanipulasi data seperti perkalian, penjumlahan, pengurangan, pembagian.
Operator Aritmatika
Operator aritmatika adalah operator yang digunakan untuk melakukan fungsi matematika, yaitu:
Operator Operasi Penggunaan
* Perkalian $a*$b
/ Pembagian $a/$b
% Modulus $a%$b
-- Pre/Post decrement --$b atau $b--
+ Penjumlahan $a+$b
- Pengurangan $a-$b
Operator Increment/Decrement
Pre/Post increment dan decrement masing-masing adalah penambahan dan pengurangan satu. Apabila operator diletakkan sebelum variabel, misal ++$i atau --i maka nilai $i akan ditambahkan atau dikurangkan 1 sebelum keseluruhan operasi dalam ekspresi dikerjakan dan sebaliknya apabila operator diletakkan setelah variabel, misal $i++ atau $i-- maka nilai $i akan ditambah atau dikurangi 1 setelah operasi dalam ekspresi dikerjakan.
Operator Operasi Penggunaan
++ Pre/Post Increment ++$a atau $a++
-- Pre/Post Decrement --$b atau $b--
Operator String
Hanya ada satu operator string, yaitu operator concatenation (.).
Contoh
$a = “Hallo”;
$b = $a.”Selamat Dtang di PHP”;
//$b berisikan “Hallo Selamat datang di PHP”
?>
Operator Perbandingan
Operator Operasi Penggunaan
$a > $b Lebih dari True jika $a lebih besar dari $b
$a <= $b Kurang dari atau sama dengan True jika $a lebih kecil dari $b atau
$a sama dengan $b
$a < $b Kurang dari True jika $a lebih kecil dari $b
$a >= $b Lebih besar atau sama dengan True jika $a lebih besar dari $b atau
$a sama dengan $b
$a == $b Sama dengan True jika $a sama dengan $b
$a != $b Tidak sama dengan True jika $a tidak sama dengan $b
6. Struktur Kontrol/Kendali (Statement)
Statement IF
Konstruksi IF digunakan untuk melakukan eksekusi suatu statement secara bersyarat. Cara penulisannya adalah sebagai berikut:
if (syarat)
{
statement
}
atau:
if (syarat)
{
statement
}
else
{
statement lain
}
atau:
if (syarat pertama)
{
statement pertama
}
elseif (syarat kedua)
{
statement kedua
}
else
{
statement lain
}
File contoh3_5.php:
$a=4;
$b=9;
if ($a>$b)
{
echo(“a lebih besar dari pada b”);
}
elseif ($a<$b)
{
echo(“a lebih kecil b”);
}
else
{
echo(“a sama dengan b”);
}
?>
Hasilnya adalah:

Statement WHILE
Pernyataan ini digunakan untuk mengulangi sebuah perintah sampai jumlah atau kondisi tertentu terpenuhi. Bentuk dasar dari statement While adalah sebagai berikut:
while (syarat)
{
statement
}
Arti dari statemant While adalah memberikan perintah untuk menjalankan statement dibawahnya secara berulang-ulang, selama syaratnya terpenuhi.
File contoh3_6.php:
$a=1;
while ($a<10)
{
echo($a);
$a++;
}
?>
Hasilnya adalah:

Statement FOR
Perintah ini digunakan untuk mengulangi perintah dengan jumlah pengulangan yang sudah diketahui. Pada statement ini perlu dituliskan nilai awal dan nilai akhir varibel penghitung yang secara otomatis akan bertambah atau berkurang setiap kali sebuah pengulangan dilaksanakan.
Cara penulisan statement FOR adalah sebagai berikut:
for (ekspresi1; ekspresi2 ; ekspresi3)
statements;
ekspresi1 menunjukkan nilai awal untuk suatu variable
ekspresi2 menunjukkan syarat yang harus terpenuhi untuk menjalankan statemant
ekspresi3 menunjukkan pertambahan nilai untuk suatu variable
File contoh3_7.php:
for ($a=0;$a<10;$a++)
{
echo(“Nilai A = ”);
echo($a);
echo(“
”);
}
?>
Hasilnya adalah:




File contoh3_8.php:


Latihan Perulangan dengan For


Tanggal :




Hasilnya adalah :

Statement SWITCH
Statement SWITCH digunakan untuk membandingkan suatu variable dengan beberapa nilai serta menjalankan statement tertentu jika nilai variable sama dengan nilai yang dibandingkan. Penggunaan statement SWITCH hampir sama dengan penggunaan statement IF, sehingga bisa digunakan sebagai pengganti statement IF.
Untuk Keluar dari suatu blok statement dalam statement switch, dapat mengunakan perintah BREAK
Struktur Switch adalah sebagai berikut:
switch (variable)
case nilai:
statement
case nilai:
statemant
case nilai:
statement
.
.
.
File contoh3_9.php:
$a=2;
switch($a)
{
case 1:
echo(“Nilai variable a adalah satu”);
break;
case 2:
echo(“Nilai variable a adalah dua”);
break;
case 3:
echo(“Nilai variable a adalah tiga”);
break;
}
?>

Hasilnya adalah:



Statement REQUIRE
Statement Require digunakan untuk membaca nilai variable dan fungsi-fungsi dari sebuah file lain.
Cara penulisan statement Require adalah:
require(namafile);
Statement Require ini tidak dapat dimasukkan diadalam suatu struktur looping misalnya while atau for. Karena hanya memperbolehkan pemangggilan file yang sama tersebut hanya sekali saja.
File contoh3_10.php:
$a=”Saya sedang belajar PHP”;
function tulistebal($teks)
{
echo(“$teks”);
}
?>
File contoh3_11.php:
require(“contoh3_10.php”);
tulistebal(“Ini adalah tulisan tebal”);
echo(“
”);
echo($a);
?>
Hasilnya adalah:

Statement INCLUDE
Statement Include akan menyertakan isi suatu file tertentu. Include dapat diletakkan didalam suatu looping misalkan dalam statement for atau while.
File contoh3_12.php:
echo(“--------------------------------------
”);
echo(“PHP adalah bahasa scripting
”);
echo(“--------------------------------------
”);
echo(“
”);
?>

File contoh3_13.php:
for ($b=1; $b<5; $b++)
{
include(“contoh11.php”);
}
?>

Hasilnya adalah:

1. Aplikasi hitung penjumlahan
File Latihan1.php


Penjumlahan a+b



Masukkan Nilai A :



Masukkan Nilai B :







Ketika tombol HITUNG diklik, program memanggil file tambah.php (perhatikan pada tag
) yang akan digunakan untuk menampung hasil perhitungan. Maka buat lagi file dan beri nama tambah.php dan simpan dalam satu direktori.
File tambah.php


Hasil Penjumlahan a+b


echo "Nilai \$A adalah = $a
";
echo "Nilai \$B adalah = $b
";
$c=$a+$b;
echo "Hasil \$A+\$B adalah = $c

";
echo "Terimakasih anda telah mengisi form kami ...";
?>


Hasilnya adalah:

dan tampilan setelah tombol hitung di-klik adalah:

2. Operasi Aritmatika
File Latihan2.php


::: Operasi Aritmatika :::



Operasi Aritmatik A dan B


















Masukkan Nilai A
Masukkan Nilai B
Operasi






File operasi.php


Hasil Operasi Aritmatika


if ($operasi==1)
{
$c=$a+$b;
$oper='[a + b]';
}
elseif ($operasi==2)
{
$c=$a-$b;
$oper='[a - b]';
}
elseif ($operasi==3)
{
$c=$a*$b;
$oper='[a * b]';
}
else
{
$c=$a/$b;
$oper='[a / b]';
}
echo "Nilai A adalah = $a dan Nilai B adalah = $b
";
echo "Hasil Operasi $oper adalah = $c
";
?>




Tampilan setelah tombol hitung ditekan adalah


3. Pengolahan data dengan form
File Latihan3.html


Form dan Elemen Form secara lengkap



Biodata






































Nama :
Password :
Jenis Kelamin :
Laki-laki
Perempuan
Hoby :
Memancaing

Shopping

Bersepeda

Naik Gunung
Pekerjaan :
Komentar :









File biodata.php


Form dan Elemen Form secara lengkap



Biodata

































Nama :
Password : value="" size=15 maxlength=25>
Jenis Kelamin :
if ($gender=='L')
{
echo "Laki-laki";
}
else
{
echo "Perempuan";
}
?>
Hoby :
echo "$hoby1 ";
echo "$hoby2 ";
echo "$hoby3 ";
echo "$hoby4 ";
?>
Pekerjaan :

Komentar
:




Terimakasih atas saran dan kritiknya!

Kembali ke Biodata...





7. Dasar-dasar MySQL
Dalam bahasa SQL pada umumnya informasi tersimpan dalam tabel-tabel yang secara logik merupakan struktur dua dimensi terdiri dari baris (row atau record) dan kolom (column atau field). Sedangkan dalam sebuah database dapat terdiri dari beberapa table. MySQL adalah database jenis RDBMS (Relational Database Management System). Jadi dalam MySQL tetap menggunakan Table, Baris dan Kolom. Sebuah Database dalam MySQL mengandung beberapa table dan satu table dalam database terdiri dari sejumlah baris dan kolom.
7.1. Tipe Data
a. Tipe Data Numerik
Tipe data numerik dibedakan menjadi dua, tipe data integer dan tipe data floating point. Tipe data integer untuk bilangan bulat sedangkan tipe data floating point digunakan untuk bilangan desimal. Tipe data numerik seperti dalam table di bawah ini :
Tipe Data Kisaran Nilai
Tinyint (-128) – 127 atau 0-225
Smallint (-32768) – 32767 atau 0 – 65535
Mediumint (-8388608)-8388607 atau 0-16777215
Int (-2147683648)-(2147683647) atau 0-4294967295
Bigint (-9223372036854775808)-(9223372036854775807) atau
0 – 18446744073709551615
Float(x) (-3.402823466E+38)-(-1.175494351E-38), 0, dan
1.175494351E-38 – 3.402823466E + 38
Float Idem
Double (-1.7976E+308)–(-2.22E-308),0,dan(2.22E-308)-(1.79E+308)
b. Tipe Data String
Yang termasuk dalam tipe data string adalah tipe-tipe data berikut :
Tipe kolom
Kisaran Nilai
CHAR 1 – 255 karakter
VARCHAR 1 – 255 karakter
TINYBLOB, TINYTEXT 1 – 255 karakter
BLOB, TEXT 1 – 65535 karakter
MEDIUMBLOB, MEDIUMTEXT 1 – 16777215 karakter
LONGBLOB, LONGTEXT 1 – 4294967295 karakter
ENUM('value1','value2',...) Maksimum 65535 karakter
SET('value1','value2',...) Maksimum 64 elemen

c. Tipe Data Waktu dan Tanggal
Yang termasuk dalam tipe data tanggal dan waktu adalah sebagai berikut :
Tipe Data
Kisaran Nilai
DATETIME 1000-01-01 00:00’ to ‘9999-12-31 23:59:59’
1000-01-01’ to ‘9999-12-31’
DATE 1970-01-01 00:00:00’ – 2037
TIMESTAMP -838:59:59’ to ‘838:59:59:59’
TIMEYEAR 1901-2155
7.2. Membuat Database dan Table
Untuk masuk ke dalam program MySQL pada prompt jalankan perintah berikut ini:
1. Masuk pada direktori utama mysql, seperti perintah berikut:
C:\WINDOWS>cd\apache\mysql\bin
2. Kemudian ketikkan perintah seperti contoh berikut:
C:\apache\mysql\bin>mysql
Kemudian akan masuk kedalam Prompt MySQL seperti tampilan dibawah ini:
Welcome to the MySQL monitor. Commands end with ; or \g.
Your MySQL connection id is 1 to server version: 3.23.47-nt

Type 'help;' or '\h' for help. Type '\c' to clear the buffer.

mysql>
Bentuk prompt “mysql>” adalah tempat menuliskan perintah-perintah MySQL. Setiap perintah SQL harus diakhiri dengan tanda titik-koma “;”.
Cara untuk membuat sebuah database baru adalah dengan perintah:
create database namadatabase;
Contoh:
mysql> create database alamat;
Query OK, 1 row affected (0.27 sec)

mysql> _
Untuk mengaktifkan database dapat menggunakan perintah berikut ini:
use namadatabase;
Contoh:
mysql> use alamat;
Database changed
mysql> _
Setelah database aktif, sebuah tabel baru dapat dibuat. Perintah untuk membuat tabel baru adalah:
create table namatabel
(
struktur
);
Contoh:
Misalkan kita ingin menyimpan data anggota yaitu: nomor, nama, email, alamat, kota. Sedangkan strukturnya seperti tabel dibawah ini:
Kolom/Field Tipe Data Keterangan
nomor int(6), not null,
primary key Angka dengan panjang maksimal 6, sebagai primary key, dan tidak boleh kosong.
nama char(40), not null Teks dengan panjang maksimal 40 karakter dan tidak boleh kosong
email char(25), not null Teks dengan panjang maksimal 25 karakter dan tidak boleh kosong
alamat char(255), not null Teks dengan panjang maksimal 255 karakter dan tidak boleh kosong
kota char(20), not null Teks dengan panjang maksimal 20 karakter dan tidak boleh kosong
Perintah MySQL untuk membuat tabel seperti diatas adalah:
mysql> create table anggota (
-> nomor int(6) not null primary key,
-> nama char(40) not null,
-> email char(25) not null,
-> alamat char(255) not null,
-> kota char(20) not null);
Query OK, 0 rows affected (0.33 sec)
mysql> _
Sedangkan data yang akan diisikan dalam tabel anggota adalah sebagai berikut:
No. Nama E-Mail Alamat Kota
1. M. Nurullah nurul@hotmail Jl. Merak Pamekasan 4 Madura
2. Avicenna Arya Avis@yahoo.com Jl. Durian No. 10 Malang
3. Bayu bayu@astaga.com Jl. Candi II/23 Semarang
4. Yusuf ucuf@yahoo.com Jl. Rajawali 78 Mojokerto
5. Ari Mulyaningsih ira@astaga.com Jl. Lebani Waras 100 Gresik
6. Latief latief@hotmail Jl. Pakis 172 Surabaya
7. Ajie jie@yahoo.com Jl. Kali Utik 99 Surabaya
8. Jam ‘Iyatul Khoir Jack_delphi@yahoo.com Jl. Agus Salim 33 Lamongan
9. Sandra alex@hotmail.com Jl. Adelaide 22 Malang
10. Remy Dian dian@plaza.com Jl. Dermo 7 Malang
11. Paul paul@telkom.net Jl. Mertojoyo 88 Malang
12. Riza iza@yahoo.com Jl. Bunga Jombang
Untuk memasukkan sebuah baris (record) kedalam tabel MySQL adalah sebagai berikut:
insert into namatabel values(kolom1, kolom2, kolom3,…);
Contoh:
mysql> insert into anggota
-> values('1','Wilujeng Handayani','lulu@hotmail.com','Jl. Janti Barat 60',
-> 'Surabaya');
Query OK, 1 row affected (0.44 sec)
mysql> _

7.3. Menampilkan Isi Table
Isi tabel dapat ditampilkan dengan menggunakan perintah SELECT, cara penulisan perintah SELECT adalah:
select kolom from namatable;


Contoh:
 Untuk menampilkan kolom (field) nomor dan nama pada tabel anggota
select nomor, nama from anggota;
 Untuk menampilkan semua kolom(field) pada tabel anggota
select * from anggota;
 Untuk menampilkan semua kolom pada tabel anggota yang berada pada kota ‘Surabaya’
select * from anggota where kota=’Surabaya’;
 Untuk menampilkan semua kolom pada tabel anggota dengan urut nama
select * from anggota order by nama;
 Untuk menghitung jumlah record pada tabel anggota
select count(*) from anggota;
 Untuk menampilkan kota pada tabel anggota
select kota from anggota;
 Untuk menampilkan kota dengan tidak menampikan kota yang sama pada tabel anggota
select distinct kota from anggota;
 Untuk menampilkan nama dan email yang mempunyai email di ‘yahoo.com’
select nama,email from anggota where email like ‘%yahoo.com’;
7.4. Menghapus Record
Untuk menghapus suatu record dengan kriteria tertentu digunakan perintah sebagai berikut:
delete from namatabel where kriteria;
Contoh:
Menghapus record dari tabel anggota yang bernomor ‘3’
delete from anggota where nomor=’3’;
7.5. Memodifikasi Record
Untuk memodifikasi (merubah) isi record tertentu adalah dengan menggunakan perintah sebagai berikut:
update namatabel set kolom1=nilaibaru1,
kolom2=nilaibaru2 … where kriteria;
Contoh:
Merubah e-mail dari anggota yang bernomor 2 menjadi ‘dian@hotmail.com’.
update anggota set email=’dian@hotmail.com’ where nomor=’2’;
7.6. Menghubungkan PHP dengan MySQL
Agar script PHP yang kita buat dapat berhubungan dengan database dari MySQL dapat menggunakan fungsi berikut ini:
File utama.php:
function open_connection()
{
$host=”localhost”;
$username=”root”;
$password=””;
$databasename=”alamat”;
$link=mysql_connect($host,$username,$password) or
die ("Database tidak dapat dihubungkan!");
mysql_select_db($databasename,$link);
return $link;
}
?>
Isi dari variabel $host, $username, $password dan $databasename dapat disesuaikan sesuai dengan setting pada MySQL server yang ada.
Contoh:
Menampilkan data anggota yang telah dibuat dengan menggunakan script PHP.
File contoh3_14.php:
// ----- ambil isi dari file utama.php
require("utama.php");
// ----- hubungkan ke database
$link=open_connection();
// ----- menentukan nama tabel
$tablename="anggota";
// ----- perintah SQL dimasukkan ke dalam variable string
$sqlstr="select * from $tablename";
// ------ jalankan perintah SQL
$result = mysql_query ($sqlstr) or die ("Kesalahan pada perintah SQL!");
// ------ putus hubungan dengan database
mysql_close($link);
// ------ buat tampilan tabel
echo("

");
echo("");
// ------ ambil isi masing-masing record
while ($row = mysql_fetch_object ($result))
{
// ----- mengambil isi setiap kolom
$nomor=$row->nomor;
$nama=$row->nama;
$email=$row->email;
$alamat=$row->alamat;
$kota=$row->kota;
// ------ menampilkan di layar browser
echo("
$nama


");
}
echo("
NoNamabgcolor=#CCCCCC>E-MailAlamatbgcolor=#CCCCCC>Kota
$nomor $email $alamat $kota
");
?>

8. Fungsi-Fungsi Umum
8.1. Fungsi String
Fungsi string digunakan memanipulasi string untuk berbagai macam kebutuhan. Disini akan dibahas beberapa fungsi string yang sering digunakan dalam membuat program aplikasi web.
AddSlashes
Digunakan untuk menambahkan karakter backslash ( \ ) pada suatu string. Hal ini penting digunakan pada query string untuk database, misalkan pada MySQL. Beberapa karakter yang akan ditambahkan tanda backslash adalah karakter tanda petik satu ( ‘ ), karakter petik dua ( “ ), backslash ( \ ) dan karakter NULL.
Sintaks:
addslashes(string)
StripSlashes
Digunakan untuk menghilangkan karakter backslash ( \ ) pada suatu string.
Sintaks:
string stripslashes(string)
Crypt
Digunakan untuk meng-encrypt dengan metode DES suatu string. Fungsi ini sering digunakan untuk mengacak string password sebelum disimpan dalam database. Dalam penggunaan fungsi crypt ini dapat ditambahkan parameter string ‘salt’. Parameter ‘salt’ ini ditambahkan untuk menentukan basis pengacakan. ‘Salt’ string terdiri atas 2 karakter. Jika ‘salt’ string tidak ditambahkan pada fungsi crypt maka PHP akan menentukan sendiri ‘salt’ string tersebut secara acak.
Sintaks:
crypt(string [ , salt ] )
Echo
Digunakan untuk mencetak isi suatu string atau argumen.
Sintaks:
echo( string argumen1, string argumen2 , ….)
Explode
Digunakan untuk memecah-mecah suatu string berdasarkan tanda pemisah tertentu dan memasukkan hasilnya kedalam suatu variable array.
Sintaks:
explode(string pemisah , string [, int limit] )
Contoh:
$namahari = “minggu senin selasa rabu kamis jumat sabtu”;
$hari = explode(“ ”, $namahari);
Implode
Kegunaan fungsi ini adalah kebalikan daripada fungsi explode. Fungsi implode digunakan untuk menghasilkan suatu string dari masing-masing elemen suatu array. String yang dihasilkan tersebut dipisahkan oleh suatu string telah yang ditentukan sebelumnya.
Sintaks:
implode(string pemisah , array)
StripTags
Digunakan untuk menghilangkan kode-kode tag HTML pada suatu string.
Sintaks:
striptags(string [, string tags yang tidak dihilangkan] )
StrLen
Digunakan untuk menghitung jumlah karakter suatu string.
Sintaks:
strlen(string)
StrPos
Digunakan untuk mencari posisi pertama suatu sub string pada suatu string. Fungsi ini biasanya digunakan untuk mencari suatu sub string didalam suatu string.
Sintaks:
strlen(string , sub string)
Str_Repeat
Digunakan untuk mengulang isi suatu string.
Sintaks:
str_repeat(string , int jumlah perulangan)

StrToLower
Digunakan untuk merubah suatu string menjadi huruf kecil (lowercase).
Sintaks:
strtolower(string)
StrToUpper
Digunakan untuk merubah suatu string menjadi huruf besar (uppercase)
Sintaks:
strtoupper(string)
SubStr
Digunakan untuk mengambil suatu sub string dengan panjang tertentu dari suatu string pada posisi tertentu pula.
Sintaks:
substr(string, int posisi , int posisi)
Contoh:
substr(“abcdefg”,0,3); // mengasilkan string “abc”
substr(“abcdefg”,3,2); // menghasilkan string “de”
SubStr_Count
Digunakan untuk menghitung jumlah sub string dalam suatu string
Sintaks:
substr_count( string , string substring)
Contoh:
substr_count(“This is a test”,”is”); // menghasilkan nilai 2
UCFirst
Digunakan untuk mengganti karakter pertama pada suatu string menjadi huruf besar.
Sintaks:
ucfirst(string)
UCWords
Digunakan untuk mengganti karakter pertama pada setiap kata dalam suatu string menjadi huruf besar.
Sintaks:
ucwords(string)
Fungsi Date
Digunakan untuk mengambil tanggal dan jam. Hasil dari fungsi ini adalah sebuah string yang berisi tanggal/jam sesuai dengan format yang diinginkan. Format yang dikenal dalam fungsi date ini adalah sebagai berikut:
a - "am" or "pm"
A - "AM" or "PM"
B - Swatch Internet time
d - day of the month, 2 digits with leading zeros; i.e. "01" to "31"
D - day of the week, textual, 3 letters; i.e. "Fri"
F - month, textual, long; i.e. "January"
g - hour, 12-hour format without leading zeros; i.e. "1" to "12"
G - hour, 24-hour format without leading zeros; i.e. "0" to "23"
h - hour, 12-hour format; i.e. "01" to "12"
H - hour, 24-hour format; i.e. "00" to "23"
i - minutes; i.e. "00" to "59"
I (capital i) - "1" if Daylight Savings Time, "0" otherwise.
j - day of the month without leading zeros; i.e. "1" to "31"
l (lowercase 'L') - day of the week, textual, long; i.e. "Friday"
L - boolean for whether it is a leap year; i.e. "0" or "1"
m - month; i.e. "01" to "12"
M - month, textual, 3 letters; i.e. "Jan"
n - month without leading zeros; i.e. "1" to "12"
s - seconds; i.e. "00" to "59"
S - English ordinal suffix, textual, 2 characters; i.e. "th", "nd"
t - number of days in the given month; i.e. "28" to "31"
T - Timezone setting of this machine; i.e. "MDT"
U - seconds since the epoch
w - day of the week, numeric, i.e. "0" (Sunday) to "6" (Saturday)
Y - year, 4 digits; i.e. "1999"
y - year, 2 digits; i.e. "99"
z - day of the year; i.e. "0" to "365"
Z - timezone offset in seconds (i.e. "-43200" to "43200")
Sintaks:
date(string format)
Contoh:
date(“Y-m-d”); // menghasilkan “2001-07-28”
date(“l, j F Y”); // menghasilkan “Saturday, 28 July 2001”
date(“H:i:s”); // menghasilkan “20:15:07”
Fungsi Mail
Digunakan untuk mengirimkan e-mail ke alamat e-mail tertentu.
Sintaks:
mail(string tujuan , string subject , string isi [, string header] );
Contoh:
$pengirim = “From: saya@email.com”;
$tujuan = “anonkuncoro@yahoo.com”;
$subject = “Pemberitahuan”;
$isi = “Ini adalah percobaan pengiriman e-mail dengan menggunakan PHP”;
mail($to,$subject,$isi,$pengirim);
Rangkuman 2
a. Bahasa pemrograman PHP terbukti sangat handal dalam membangun sebuah program berbasis web
b. Waktu yang digunakan untuk memproses data dan menjalankan perintah-perintah query sangat cepat
c. Dengan berjalan dalam sebuah web server, maka secara otomatis program ini bersifat multiuser
d. Database MySQL menyimpan data didalam direktori khusus yang terpisah dari file program PHP sehingga keamanan data lebih terjamin
e. Web server dan database server terpisah sehingga menyulitkan pihak luar untuk mengakses data yang terdapat didalam database.
f. Bahasa program PHP dan Database MySQL lebih fleksibel karena dapat diakses oleh sistem operasi Windows maupun Linux.
g. Bahasa program PHP dan MySQL adalah open source sehingga kita tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk membeli software tersebut.
h. Variable dalam PHP tidak perlu di-deklarasikan terlebih dahulu sebelum digunakan.
i. Dalam PHP mengenal lima macam tipe data yaitu: integer, float, string, array dan objek.
j. Struktur kontrol/kendali dalam php meliputi: statement IF, While, For, Switch, Require dan Include.
k. Program untuk menghitung faktorial adalah:
C. File faktorial.php


::: Program Faktorial :::









Mencari Faktorial



Masukkan Nilai Faktorial :









File hasil.php


::: Program Faktorial :::










Mencari Faktorial



$c=1;
if ($a<1)
{
$a=0;
$c=0;
};
echo "Faktorial $a adalah : ";
for ($b=1;$b<$a+1;$b++)
{
$c=$c*$b;
}
echo("= $c");
?>









1. File-file yang diperlukan untuk membuat formulir online seperti yang diharapkan soal tersebut adalah:
File formulir1.php:


::: Formulir Online :::





FORMULIR ONLINE





































Nama :
Email :
Alamat :
Kota :
Telepon :

Tulis pesanan Anda dibawah ini:







2. Untuk membuat buku tamu, langkah-langkah yang harus dilakukan adalah:
a. Membuat table
Struktur table untuk menyimpan buku tamu adalah sebagai berikut:
Kolom/Field Tipe Data Keterangan
id int(10) unsigned auto_increment not null primary key Angka dengan panjang maksimal 10, sebagai primary key, tidak boleh kosong dan nilai secara otomatis bertambah
posted date Tanggal
name varchar(80) Teks dengan panjang maksimal 80 karakter
email varchar(128) Teks dengan panjang maksimal 128 karakter
address varchar(128) Teks dengan panjang maksimal 128 karakter
city varchar(80) Teks dengan panjang maksimal 80 karakter
msg longblob Teks panjang
Adapun perintah MySQL untuk membuat table guestbook dengan struktur seperti diatas adalah:
CREATE TABLE guestbook (
id int(10) unsigned NOT NULL auto_increment,
posted date NOT NULL,
name varchar(80),
email varchar(128),
address varchar(128),
city varchar(80),
msg longblob,
PRIMARY KEY (id));
b. Membuat form pengisian buku tamu
File bukutamu1.php:


::: Guestbook :::


Signup Guestbook





	

Name :
E-Mail :
Address :
City :
Message :





View Guestbook






c. Program untuk menerima masukan data dari form
File bukutamu2.php:


Guestbook



Signup Guestbook


require("utama.php");
$link=open_connection();
$tablename="guestbook";
$tgl=date("Y-m-d");
$pesan=addslashes($pesan);
$sqlstr="INSERT INTO $tablename
VALUES('','$tgl','$nama','$email','$alamat','$kota','$pesan')";
if (!mysql_query ($sqlstr))
{
echo("Invalid Query!
Please register again...
");
exit;
}
mysql_close($link);
echo("Thank you for signing up Guestbook...

");
?>


View Guestbook
Sign Up





d. Program untuk menampilkan isi buku tamu
File bukutamu3.php:


Guestbook



View Guestbook


require("utama.php");
$link=open_connection();
$tablename="guestbook";
$sqlstr="SELECT * FROM $tablename ORDER BY id DESC";
$result = mysql_query ($sqlstr) or die ("Invalid query");
while ($row = mysql_fetch_object ($result))
{
$name=$row->name;
$posted=substr($row->posted,8,2)."-".
substr($row->posted,5,2)."-".substr($row->posted,0,4);
$email=$row->email;
$address=$row->address;
$city=$row->city;
$msg=stripslashes($row->msg);
echo("Posted : $posted
");
echo("Name : $name
");
echo("E-Mail : $email
");
echo("Address : $address
");
echo("City : $city
");
echo("Message :
");
echo("$msg
");
echo("
");
}
mysql_close($link);
?>


Sign Up








Jumat, 22 Januari 2010

Tips dan Triks Mempercepat Kinerja Browser Internet Anda


Kadang sering sekali kita kesal kalo lama banget buka situs, apalagi kalo sedang diburu waktu, bisa banting tuh komputer, hehehe. Kesempatan ini saya sharing tip untuk mempercepat, kinerja browsing internet, semoga bermanfaat :

1. Start - Run - Regedit.exe

2. HKEY_CURRENT_USER - Software - Microsoft - Windows - Current Version -
Policies - Explorer.Buat dengan nama value DWORD( NoRecentDocsNetHood )
Isi dengan nilai 1 .

3. Buat lagi dengan nama value DWORD ( UseDesktopIniCache ) Isi dengan nilai 1 .

4. HKEY_LOCAL_MACHINE - SYSTEM - CurrentControlSet - Services -
LanmanServer - Parameters Buat dengan nama value DWORD ( SizReqBuf )
Isi dengan nilai FFFF dalam hexa

Catatan : Jika regedit dikunci admin anda ketikan ini di window explorer
computer anda C:WINDOWS, regedit.exe



Mempercepat Akses Internet
(Intenet Explorer)

1. Klik menu [Tools] [Internet Option], klik tab [General].
2. Pada opsi "Temperory Internet files", klik [Settings] lalu Geser slider-nya.
Hal itu untuk membuat cache (lokasi penyimpanan sementara) untuk web yang anda buka,
sebaliknya disediakan sekitar 5% dari Hard disk.

( Mozilla Firefox )

1. Ketik "about:config" pada address bar
setelah itu ubah "network.http.pipelining" dan "network.http.proxy pipelining" menjadi "true",
serta isi "network.http.pipelining.maxrequests" antara 30 –100 ( semakin besar semakin cepat ).
2. klik kanan dimana saja dan pilih New->Integer ,
tuliskan "nglayout.initialpaint.delay" lalu isi dengan 0.

Selasa, 19 Januari 2010

Graphic Card (Nvidia)

Extreme Nvidia Cuda Graphic Card

CUDA merupakan teknologi anyar dari produsen kartu grafis Nvidia, dan mungkin belum banyak digunakan orang secara umum. Kartu grafis lebih banyak digunakan untuk menjalankan aplikasi game, namun dengan teknologi CUDA ini kartu grafis dapat digunakan lebih optimal ketika menjalankan sebuah software aplikasi. Fungsi kartu grafis Nvidia digunakan untuk membantu Processor (CPU) dalam melakukan kalkulasi dalam proses data.

CUDA merupakan singkatan dari Compute Unified Device Architecture, didefinisikan sebagai sebuah arsitektur komputer parallel, dikembangkan oleh Nvidia. Teknologi ini dapat digunakan untuk menjalankan proses pengolahan gambar, video, rendering 3D, dan lain sebagainya. VGA – VGA dari Nvidia yang sudah menggunakan teknologi CUDA antara lain : Nvidia GeForce GTX 280, GTX 260,9800 GX2, 9800 GTX+,9800 GTX,9800 GT,9600 GSO, 9600 GT,9500 GT,9400 GT,9400 mGPU,9300 mGPU,8800 Ultra,8800 GTX,8800 GTS,8800 GT,8800 GS,8600 GTS,8600 GT,8500 GT,8400 GS, 8300 mGPU, 8200 mGPU, 8100 mGPU, dan seri sejenis untuk kelas mobile (VGA notebook).

Software yang sudah pasti dapat menggunakan teknologi CUDA antara lain :
Photoshop Creative Suite CS 4. Dengan menggunakan kartu grafis yang sudah support CUDA, proses editing gambar dengan photoshop terutama untuk gambar beresolusi tinggi bisa dipercepat sampai ratusan persen, proses zooming dan rotate gambar bisa sangat cepat dilakukan. Selain itu proses import animasi 3D dan manipulasinya ke dalam photoshop pun dapat dilakukan dengan mulus.
Pegasys TMPGenc 4.0. Software ini merupakan aplikasi pengolahan video. Dengan menggunakan kartu grafis dengan teknologi CUDA, proses encoding sebuah video dapat dijalankan lebih cepat dari pemakaian CPU saja sampai dengan 400 %. Selama ini orang menggunakan CPU yang kencang dan MultiCore untuk berusaha mengolah lebih cepat video encoding.
Serta beberapa software lainnya.

Tidak mau ketinggalan dari Nvidia, AMD juga menggunakan teknologi kartu grafisnya untuk menjalankan atau mempercepat proses sebuah aplikasi. AMD menamakan teknologi ini dengan ATI STREAM, yaitu teknologi hardware dan software yang memungkinkan graphics processor (GPU) AMD, bekerja secara bersama-sama dengan processor (CPU) untuk mempercepat aplikasi-aplikasi umum, dan tidak terbatas hanya pengolahan gambar saja. Pengolahan video encoding, enkripsi, dan lain sebagainya bisa dilakukan dengan cepat menggunakan GPU. AMD merilis teknologi ini bersamaan dengan keluarnya driver terbaru mereka Catalist 8.12. Kartu grafis yang sudah mendukung ATI STREAM adalah kartu grafis Radeon seri 4000, diantaranya adalah : Ati Radeon 4870 X2, ATI 4870, ATI 4850, ATI Radeon 4670, dan lain sebagainya.

Software yang sudah mendukung ATI STREAM antara lain :

* ATI Avivo Video Converter
* Adobe Acrobat Reader
* Adobe Photoshop CS 4
* Adobe After Effect
* Microsoft Power Point 2007
* ArcSoft Total Media Theater
* Cyberlink Power Director 7


Dari beberapa pengujian yang dilakukan, penggunaan teknologi yang sering disebut GPGPU (General-Purpose Computing on Graphics Processing Units) ini memang sangat membantu kinerja processor. Dengan menggunakan kartu grafis yang lebih bagus kinerja yang dicapai cenderung lebih tinggi dibandingkan jika kita mengganti processor dengan yang lebih bagus.
Sebagai konsumen yang selalu disuguhi dengan teknologi baru, tentunya sayang sekali jika Anda tidak memanfaatkannya. Silakan mencoba fitur CUDA bagi Anda yang memiliki kartu grafis Nvidia, dan silakan mencicipi ATI ASTREAM bagi anda yang mempunyai kartu grafis AMD Ati Radeon.

Selasa, 12 Januari 2010

Teknik Komputer Jaringan


TUTORIAL FIREWALL / GATEWAY DENGAN SHOREWALL
Pada artikel kali ini, saya mencoba memberikan langkah-langkah singkat untuk membuat
sebuah Firewall / Gateway dengan menggunakan komputer apa adanya. Apa yang saya
lakukan ini sudah saya coba dan Alhamdulillah tanpa masalah dan system Firewall /
Gatewaynya dapat bekerja dengan baik dan benar.Untuk Firewall / Gateway saya
menggunakan aplikasi Shorewall yang saya rasa cukup mudah untuk melakukan
konfigurasinya dibanding melakukan konfigurasi melalui iptables secara langsung.
Ok kita akan mulai tutorial singkat ini, ada beberapa langkah yang akan kita lakukan, antara
lain :
1. Lakukan fresh install Ubuntu Linux, pada tutorial kali ini, saya menggunakan Ubuntu
Linux Server 8.10 dengan spesifikasi komputer P IV dengan memory 512 MB, disini
saya menggunakan mode text untuk melakukan konfigurasi, sekalian membiasakan
diri melakukan konfigurasi tanpa harus menggunakan XWindows nya.
2. Saya membuat kebijakan firewall untuk untuk koneksi dari Internet ke Firewall adalah
DROP begitu juga dari jaringan LAN Local ke Internet adalah DROP, kecuali koneksi
dari Firewall ke Internet dan dari Firewall ke LAN Local adalah ACCEPT.
3. Di komputer yang akan saya jadikan Firewall / Gateway saya mempunyai 2 Lan
Card, yakni eth0 untuk koneksi ke modem (Internet) dan eth1 untuk koneksi ke LAN
Local.
4. Setelah proses instalasi Server Ubuntu selesai, saya melakukan modifikasi :
/etc/network/interfaces dengan melakukan : sudo nano /etc/network/interfaces dan
kemudian melakukan konfigurasi kartu jaringan untuk eth0 dan eth1, berikut
konfigurasi yang saya lakukan untuk Server saya :
# The loopback network interface
auto lo
iface lo inet loopback
# The primary network interface
auto eth0
iface eth0 inet dhcp
# The second network interface
auto eth1
iface eth1 inet static
address 192.168.1.1
netmask 255.255.255.0
broadcast 192.168.1.255
network 192.168.1.0
Di konfigurasi di atas, anda bisa melihat bahwa eth0 saya terhubung dengan modem
ADSL dengan konfigurasi mendapatkan IP secara otomatis (DHCP) IP standarnya
adalah 192.168.0.*, sedangkan untuk eth1 saya melakukan setting manual (IP secara
manual) dengan memberikan IP untuk eth1 adalah 192.168.1.1.
5. Langkah berikutnya adalah membuat Server DHCP, sehingga komputer di seluruh
jaringan LAN Local akan mendapatkan IP secara otomatis, langkah-langkahnya
adalah dengan cara menginstall software DHCP Server dengan cara : sudo apt-get
install dhcp3-server, setelah itu melakukan sedikit konfigurasi di : /etc/default/dhcp3-
server dengan memberi nilai pada variabel INTERFACES=”eth1”. Langkah
selanjutnya adalah melakukan modifikasi konfigurasi pada : /etc/dhcp3/dhcpd.conf biar
aman, sebelumnya buat backup file asli dari /etc/dhcp3/dhcpd.conf itu dengan cara :
sudo mv /etc/dhcp3/dhcpd.conf /etc/dhcp3/dhcpd.conf.original, setelah itu baru kita
membuat file konfigurasi baru dengan cara : sudo nano /etc/dhcp3/dhcpd.conf dengan
isi dari file konfigurasi seperti berikut :
default-lease-time 600;
max-lease-time 7200;
option subnet-mask 255.255.255.0;
option broadcast-address 192.168.1.255;
option routers 192.168.1.1;
option domain-name-servers 192.168.1.1;
option domain-name "IBM-UBUNTU";
subnet 192.168.1.0 netmask 255.255.255.0 {
range 192.168.1.100 192.168.1.130;
}
Di konfigurasi di atas saya memberi range untuk komputer LAN Local (30 Komputer)
dari IP 192.168.1.100 – 192.168.1.130.
6. Langkah selanjutnya adalah menginstall Shorewall dengan cara : sudo apt-get install
shorewall dnsmasq, kemudian copy kan settingan standar dari Shorewall dari direktori
/usr/share/doc/shorewall-common/examples/two-interfaces ke /etc/shorewall. Setelah
itu lakukan konfigurasi pada file : /etc/shorewall/shorewall.conf dengan cara : sudo
nano /etc/shorewall/shorewall.conf untuk kemudian melakukan modifikasi “IPFORWARDING=
Keep” menjadi “IP-FORWARDING=On” langkah selanjutnya adalah
melakukan konfigurasi terhadap file : /etc/default/shorewall dengan cara : sudo nano
/etc/default/shorewall untuk kemudian mengubah nilai status startup menjadi 1.
7. Pada langkah berikut kita akan membuat rule untuk firewall kita. Kita akan melakukan
konfigurasi file : /etc/shorewall/policy dengan cara : sudo nano /etc/shorewall/policy.
Nah contoh konfigurasi yang saya lakukan adalah seperti ini :
loc net DROP info
loc $FW DROP info
loc all DROP info
$FW net ACCEPT
$FW loc ACCEPT
net $FW DROP info
net loc DROP info
all all DROP info
8. Langkah berikut kita akan melakukan konfigurasi pada file : /etc/shorewall/rules, pada
konfigurasi kali ini saya hanya akan membolehkan akses SSH (22), HTTP (80),
HTTPS (443), FTP (21 dan 20), DNS (53), SMTP (25), POP3 (110) dan Yahoo
Messengger (5050) dari Lan Local ke Internet dan Firewall, berikut konfigurasi Firewall
yang saya lakukan :
### Settingan Port Yang Boleh
ACCEPT loc $FW tcp 20,21,22,25,53,80,110,443,5050
ACCEPT loc $FW udp 20,21,22,25,53,80,110,443,5050
ACCEPT loc net tcp 20,21,22,25,53,80,110,443,5050
ACCEPT loc net udp 20,21,22,25,53,80,110,443,5050
9. Selesai lah konfigurasi Firewall yang telah kita lakukan, langkah selanjutnya adalah
Restart Server Anda dan Setting Komputer di jaringan Lokal untuk mendapatkan IP
Automatic dari Server yang sudah kita buat.
Mudah-mudah langkah-langkah yang saya berikan bisa dengan mudah dimengerti dan
diaplikasikan dengan mudah. Mohon maaf jika bahasa yang saya gunakan agak sulit
dimengerti, maklum saya juga pemula dalam hal ini, saya membuat tutorial ini untuk
mempermudah mengingat langkah-langkah yang saya lakukan dalam membuat Firewall /
Gateway. Semoga bermanfaat...

TERMINOLOGI TOPOLOGI PROTOKOL
Dalam tutorial jaringan komputer ini kita akan membahas masalah terminologi topologi protokol. Perhatikan dan baca dengan seksama biar nyantol .
A. Pengertian Jaringan Komputer
A computer network consists of two or more computers or other intelligent devices linked by communication media (e.g cable or wireless media) achieve successful communication.
(Nurul I. Sarkar, Auckland University of Technology, New Zealand. 2006)
Secara harfiah jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri dari komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja sama untuk mencapai tujuan yang sama pula (Eko Priyo U., 2006). Agar dapat mencapai tujuan yang sama, setiap bagian dari jaringan komputer meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta layanan disebut klien (client) dan yang memberikan layanan disebut pelayan (server). Arsitektur ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.
B. Terminologi Jaringan
Pembangunan sebuah jaringan komputer tergantung pada kondisi dan kebutuhan dari masing-masing individu. Pada konsepnya penggunaan teknologi menurut penyusun merujuk pada teori 3 K yaitu kebutuhan (need), kualitas (quality) dan keuangan (finance). Begitu pula pada implementasi jaringan yang akan kita dirancang sesuai kebutuhan. Dalam hal ini dikenal dengan istilah networking terminology atau terminologi jaringan. Pada dasarnya LAN dan WAN merupakan desain orisinal jaringan komputer. Seirin k ajuan teknologi konsep ini mengalami perkembangan
Terminologi jaringan berdasarkan skala atau ruang lingkupnya adalah :
• Local Area Network (LAN)
• Personal Area Network (PAN)
• Campus Area Network (CAN)
• Server Area Network (SAN)
• Metropolitan Area Network (MAN)
• Wide Area Network (WAN)
• Global Area Network (GAN)
Berdasarkan fungsi : Pada dasarnya setiap jaringan komputer ada yang berfungsi sebagai client dan juga server. Tetapi ada jaringan yang memiliki komputer yang khusus didedikasikan sebagai server sedangkan yang lain sebagai client. Ada juga yang tidak memiliki komputer yang khusus berfungsi sebagai server saja. Karena itu berdasarkan fungsinya maka ada dua jenis jaringan komputer:
1. Client Server
Yaitu jaringan komputer dengan komputer yang didedikasikan khusus sebagai server. Sebuah service/layanan bisa diberikan oleh sebuah komputer atau lebih. Contohnya adalah sebuah domain seperti www.detik.com yang dilayani oleh banyak komputer web server. Atau bisa juga banyak service/layanan yang diberikan oleh satu komputer. Contohnya adalah server jtk.polban.ac.id yang merupakan satu komputer dengan multi service yaitu mail server, web server, file server, database server dan lainnya.
2. Peer to peer
Yaitu jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi client secara bersamaan. Contohnya dalam file sharing antar komputer di Jaringan Windows Network Neighbourhood ada 5 komputer (kita beri nama A,B,C,D dan E) yang memberi hak akses terhadap file yang dimilikinya. Pada satu saat A mengakses file share dari B bernama data_nilai.xls dan juga memberi akses file soal_uas.doc kepada C. Saat A mengakses file dari B maka A berfungsi sebagai client dan saat A memberi akses file kepada C maka A berfungsi sebagai server. Kedua fungsi itu dilakukan oleh A secara bersamaan maka jaringan seperti ini dinamakan peer to peer.
C. Topologi Jaringan
Topologi jaringan merupakan gambaran struktur jaringan yang akan dibangun. Ada dua jenis topologi yang digunakan dalam jaringan yaitu :
1. Physical Topology adalah gambaran nyata hubungan kabel dalam satu jaringan.
2. Logical Topology adalah bagaimana cara pengaksesan media oleh host-host.
Berdasarkan topologi jaringan: Berdasarkan [topologi jaringan], jaringan komputer dapat dibedakan atas:
• Topologi bus
• Topologi bintang (star)
• Topologi cincin (ring)
• Topologi mesh
• Topologi pohon
• Topologi linier
D. Protokol Jaringan
1. Terminologi Protokol
Protokol merupakan suatu rule atau aturan main yang mengatur komunikasi data. Dalam jaringan komputer terjadi proses komunikasi antar perangkat lainnya yang berlainan sistem. Perangkat yang ada tersebut dapat mengirim dan menerima data yang dibutuhkan. Analogi dari protokol adalah bahasa inggris sebagai bahasa international.
2. Protokol TCP/IP
TCP/IP (Transmission Control Protocol / Internet Protocol) merupakan sekumpulan protokol yang melakukan fungsi komunikasi data antarkomputer dalam sebuah LAN atau WAN. Semua layanan protokol mempunyai fungsi masing-masing.
FTP (File Transfer Protokol) adalah layanan protokol antarkomputer yang dapat saling mengirim file baik berupa teks maupun gambar.
HTTP (Hypertext Transfer Protocol) adalah protokol yang dipergunakan untuk mentransfer dokumen dalam World Wide Web (WWW). Protokol ini adalah protokol ringan, tidak berstatus dan generik yang dapat dipergunakan berbagai macam tipe dokumen.
SMTP (Simple Mail Transfer Protocol) merupakan salah satu protokol yang umum digunakan untuk pengiriman surat elektronik di Internet. Protokol ini dipergunakan untuk mengirimkan data dari komputer pengirim surat elektronik ke server surat elektronik penerima.
Tutorial Jaringan Komputer terminologi topologi protokol diatas semoga dapat menambah ilmu komputer tentang jaringan komputer dan jaringan internet kita
Sharing Internet untuk 2 PC menggunakan Bridge Windows
Gambar


Tutorial Jaringan kali ini erat sekali hubungannya dengan tutorial penulis sebelumnya, yakni mengenai “Koneksi 2 PC menggunakan kabel Cross”, sehingga sebelum membaca artikel ini lebih lanjut, penulis sarankan untuk membaca artikel tersebut.
Bagi seorang yang memiliki akses internet di rumah mungkin pernah menemui kasus seperti bagaimana caranya membagi koneksi internet hanya untuk 2 pc. Bisa saja menggunakan switch atau hub, kemudian memasangkan kabel modem adsl ke dalam switch atau hub tersebut kemudian membagi koneksi berdasarkan topologi jaringan star. Penulis rasa ini hanya menghabiskan resource saja, dan dana yang keluar tentunya lebih besar lagi. Kira-kira gambarannya adalah seperti ini :



Dibutuhkan satu buah switch, sekitar beberapa minggu yang lalu penulis cek harga hub 8 port itu sekitar Rp 250 ribu. :(, dan dibutuhkan 2 kabel jenis strike, di tambah 4 buah RJ 45, hmmm... berapa kira-kira dana yang habis di keluarkan ?? Kurang lebih sekitar Rp 270 ribu. :( Mungkin bisa kurang. Tergantung yang jual temen atau bukan. Harga temen sekitar ... Lah jadi jualan ?? :D~~
Beda halnya jika kita menggunakan topologi bus yang hanya membutuhkan satu buah lan card tambahan, dipasang pada salah satu pc, dan satu buah kabel jenis cross, tentunya bisa meminimalisir biaya yang akan dikeluarkan, satu buah lan card harganya sekitar Rp 45 ribu. Sisanya bisa dipakai untuk pedi cure dan medi cure ... :D~~ Ya, kira-kira gambaran dari topologi bus yang dapat meminimalisir pengeluaran, seperti ini :



Hanya dibutuhkan satu buah lancard tambahan, dan satu buah kabel cross. Lan card tambahan dipasang di salah satu pc, dan pc ini harus terhubung secara langsung ke modem adsl, seperti pada gambar di atas. Dengan kata lain, 2 lan card inilah yang nantinya akan dijadikan sebagai bridge. Perlu diketahui bridge dalam windows XP biasanya hanya memiliki satu alamat IP.
Penulis tegaskan kembali, teknik yang satu ini berbeda dengan teknik ketika anda membuat dial connection type PPoE (biasanya digunakan pada broadband ADSL). Dial connection langsung dari PC berakibat pc yang mendial connection tersebut akan memiliki IP Public. Nah itu adalah alasan penulis membuat artikel ini. Dengan kata lain, pada teknik ini yang memiliki ip public nantinya adalah si modem itu sendiri. Bukan PC yang melakukan Dialing connection. PC di sini hanya berfungsi sebagai bridge saja. Bukan mendial connection.
Setelah terpasang jaringan seperti pada gambar, langkah selanjutnya adalah menyetting komputer yang memiliki 2 lan card tersebut.

1. Klik Start > Run > ketik Regedit [enter]
2. Masuk ke : HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\Tcpip\Parameters
3. Ubahlah Nilai dari “IPEnableRouter” menjadi 1
4. Tutup Regedit.
5. Restart PC.
Langkah selanjutnya adalah membuat bridge dari 2 LAN Card pada pc tersebut. Caranya adalah, masuk ke Control Panel  Network Connection, kemudian klik kanan dan pilih bridge connection.





Tunggu sebentar hingga terdapat 1 koneksi baru, yaitu network bridge.




Kemudian klik kanan Network Bridge tersebut, pilih properties, pada adapters centang 2 lancard yang akan dijadikan bridge,




pada This Connection Use the following items, pilih Internet Protocol (TCP/IP) kemudian klik button Properties. Untuk pengisian IP Address, di haruskan 1 class dengan modem adsl, pada gambar ini terlihat, PC yang di jadikan Bridge mempunyai IP, 192.168.1.2, dan Modem ADSL sebagai Gatewaynya adalah 192.168.1.1, Preferres DNS server di sini adalah DNS milik ISP.




Selesai kemudian Ok.

Selanjutnya adalah settingan pada client, yakni di haruskan untuk menggunakan IP Class yang sama dengna bridge, anda bisa menggunakan 192.168.1.3 – 192.168.1.254, dengan Default Gatewaynya mengarah kepada Bridge, yakni 192.168.1.2, dan DNS Server mirip dengan propertiesnya bridge. Ya, selesai, anda sudah dapat menggunakan fasilitas bridge ini untuk berinternet ria.

MACAM - MACAM JARINGAN
1.LAN (Local Area Network)
LAN, adalah jaringan yang dibatasi oleh area yang relatif kecil, umumnya dibatasi oleh area lingkungan seperti sebuah perkantoran di sebuah gedung, atau sebuah sekolah, dan biasanya tidak jauh dari sekitar 1 km persegi. Secara garis besar LAN terdapat dua tipe jaringan LAN yaitu jaringan Peer to Peer dan jaringan Client Server. Peer to Peer artinya adalah setiap komputer yang terhubung ke dalam jaringan dapat bertindak sebagai komputer pengguna (workstation) maupun komputer penyedia layanan (server). Sedang pada jaringan Client Server hanya ada satu komputer yang bertindak sebagai Server dan yang lain sebagai Client.
Beberapa model konfigurasi LAN, satu komputer biasanya dijadikan sebuah file server untuk menyimpan perangkat lunak (software )yang mengatur aktifitasi jaringan, ataupun sebagai perangkat lunak yang dapat digunakan oleh komputer-komputer yang terhubung ke dalam network. Biasanya kemampuan workstation di bawah file server dan mempunyai aplikasi lain di dalam harddisknya selain aplikasi untuk jaringan. Kebanyakan LAN menggunakan media kabel untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lainnya.

2.MAN (Metropolitan Area Network)
MAN, biasanya meliputi area yang lebih besar dari LAN, misalnya antar wilayah dalam satu propinsi. Dalam hal ini jaringan menghubungkan beberapa buah jaringan-jaringan kecil ke dalam lingkungan area yang lebih besar, sebagai contoh yaitu: jaringan Bank dimana beberapa kantor cabang sebuah Bank di dalam sebuah kota besar dihubungkan antara satu dengan lainnya. Misalnya Bank Mandiri yang ada di seluruh wilayah Jakarta – Bogor – Depok – Tangerang – Bekasi.


3.WAN (Wide Area Network)
Wide Area Networks (WAN) adalah jaringan yang lingkupnya biasanya sudah menggunakan sarana satelit atau kabel bawah laut sebagai contoh keseluruhan jaringan BANK MANDIRI yang ada di Indonesia ataupun yang ada di Negara-negara lain. WAN mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara atau benua.

Menggunakan sarana WAN, sebuah Bank yang ada di Jakarta bisa menghubungi kantor cabangnya yang ada di Singapura, hanya dalam beberapa menit. Biasanya WAN agak rumit dan sangat kompleks, menggunakan banyak sarana untuk menghubungkan antara LAN dan WAN ke dalam komunikasi global seperti Internet.Tetapi bagaimanapun juga antara LAN, MAN dan WAN tidak banyak berbeda dalam beberapa hal, hanya lingkup areanya saja yang berbeda.

PERANGKAT LUNAK JARINGAN
Piranti Lunak
Seperti telah dijelaskan di atas bahwa piranti lunak yang dimaksud dalam buku ini adalah software termasuk sistem operasi yang digunakan dalam membangun suatu jaringan, baik jaringan berbasis Windows (Workgroup atau Client Server) maupun sistem operasi lain. Namun dalam buku ini saya membatasi hanya menggunakan sistem operasi produk Microsoft, yaitu keluarga Microsoft Windows.
Sistem Operasi
Operating sistem yang digunakan dalam buku ini adalah Microsoft Windows Server 2003, Microsoft Windows XP dan WIndows Vista untuk Client. Namun demikian Anda juga bisa menggunakan Microsoft Windows 2000 Server dan Microsoft Windows 2000 Professional, karena pada prinsipnya sama dan buku ini masih tetap bisa digunakan. Disarankan untuk saat ini sebaiknya sistem operasi server yang digunakan adalah Microsoft Windows Server 2003 dengan client Windows Vista atau Windows XP.
Bagi Anda yang ingin membangun jaringan kecil dengan Workgroup, bisa menggunakan sistem operasi Microsoft Windows XP, Windows Vista atau Windows 2000 Professional.
Program Aplikasi
Program aplikasi yang digunakan bebas. Namun saya menyarankan gunakan beberapa aplikasi saja, seperti untuk mengolah kata, mengolah angka, mengolah data, dan aplikasi grafik yang diperlukan.
Selain aplikasi tersebut Anda juga bisa menambah aplikasi lain apabila komputer Anda dilengkapi Scaner. Aplikasi yang saya maksud adalah aplikasi yang mendukung pengolahan gambar hasil scaner tersebut.
Program Internet Sharing
Agar semua komputer yang terkoneksi ke jaringan LAN bisa berinternet seluruhnya, Anda bisa memanfaatkan fasilitas Internet Sharing. Microsoft Windows Server 2003, Windows Vista, Windows XP, sudah menyediakan fasilitas untuk Internet Sharing Connection (ICS) dan ICF (Internet Connection Firewall). Namun demikian Anda juga bisa menggunakan apliksi lain yang disediakan penyelenggara atau ISP.
Program Untuk Internet
Program yang dimaksud di sini adalah program untuk menjalankan fasilitas yang berhubungan dengan Internet. Sehingga dengan program ini pemakai atau semua user bisa menggunakan fasilitas seperti browsing, chating, e-mail, dan sebagainya.
Program yang dimaksud antara lain sebagai berikut:
• Microsoft Internet Explorer
• Microsoft Outlook
• Windows Messanger

KABEL UNTUK JARINGAN
Kabel Jaringan
Saat ini ada beberapa tipe dan jenis kabel yang digunakan untuk suatu jaringan. Kabel UTP (unshielded twisted pair), coaxial, dan fiber optik adalah yang populer dan banyak digunakan.
Kabel yang paling umum dan mudah pemasangannya adalah kabel jenis Coaxial. Namun sesuai perkembangan HUB atau Concentrator penggunaan kabel ini pun mulai berkembang dan kabel UTP yang dipilih, karena selain harganya tidak terlalu mahal namun kemampuannya bisa diandalkan.
Kabel jenis lain yang sempat populer awal tahun 1990-an adalah kabel coaxial. Kabel jenis ini hampir sama seperti kabel antena televisi. Kabel lain yang juga sangat populer adalah Fiber Optik (F/O). Kabel jenis ini sangat mahal harganya, tetapi kemampuannya mendukung kecepatan transfer data sangat tinggi.
Twisted Pair Cable (UTP)
Kabel Twisted Pair Cable ini ada dua jenis yaitu shielded dan unshielded. Shielded adalah jenis kabel yang memiliki selubung pembungkus sedangkan unshielded tidak mempunyai selubung pembungkus. Untuk koneksinya kabel jenis ini menggunakan konektor RJ-11 atau RJ-45.
Twisted-pair (dikenal juga sebagai 10 BaseT) cocok untuk jaringan kecil, sedang maupun besar yang membutuhkan fleksibilitas dan kapasitas untuk berkembang sesuai dengan pertumbuhan pemakai network.
Pada twisted-pair network, komputer disusun membentuk suatu pola star. Setiap PC memiliki satu kabel twisted-pair yang tersentral pada HUB, contoh jaringan seperti ini seperti terlihat pada gambar 3.
Twisted-pair umumnya lebih reliable dibandingkan dengan thin coax karena HUB mempunyai kemampuan data error correction dan meningkatkan kecepatan transmisi. Bahkan dengan HUB ini bisa dirangkai menjadi suatu jaringan yang besar.
Saat ini ada beberapa grade, atau kategori, dari kabel twisted-pair. Category 5 adalah yang paling reliable dan memiliki kompatibilitas yang tinggi, dan yang paling disarankan. Berjalan baik pada 10 Mbps network, dan Fast Ethernet. Anda dapat membeli kabel Category 5 yang telah dibuat, atau membuatnya sendiri.
Kabel Category 5 dapat dibeli atau dibuat baik yang straight-through atau crossed. Suatu kabel Category 5 memiliki 8 kabel kecil yang masing-masing memiliki kode warna di dalamnya dari ujung ke ujung. Hanya kabel kecil 1, 2, 3, dan 6 yang digunakan oleh Ethernet network untuk komunikasi. Walaupun hanya 4 kabel yang akan digunakan, tetapi masing-masing 8 kabel semuanya terhubung ke jack.



Gambar 9. Contoh kebl UTP untuk jaringan
Tipe kategori Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) :
- Kategori 1 : Untuk koneksi suara / sambungan telepon/telpon
- Kategori 2 : Untuk protocol localtalk (Apple) dengan kecepatan data hingga 4 Mbps
- Kategori 3 : Untuk protocol ethernet dengan kecepatan data hingga 10 Mbps
- Kategori 4 : Untuk protocol 16 Mbps token ring (IBM) dengan kecepatan data hingga 20 Mbps
- Kategori 5 : Untuk protocol fast ethernet dengan kecepatan data hingga 100 Mbps
Kabel Straight-through digunakan untuk menghubungkan komputer ke HUB. Kabel Crossed digunakan untuk menghubungkan HUB ke HUB (ada beberapa pengecualian: beberapa jenis HUB memiliki up-link port yang telah dicross secara internal, yang mana memungkinkan Anda melakukan uplink HUB dengan suatu straight cable sebagai gantinya).
Pada suatu kabel straight-through, kabel 1, 2, 3, dan 6 pada satu ujung juga di kabel 1, 2, 3, dan 6 pada ujung lainnya. Pada suatu kabel crossed, urutan dari kabel diubah dari ujung yang satu ke ujung lainnya: kabel 1 menjadi 3, dan 2 menjadi 6.
Untuk menggambarkan urutan kabel mana yang nomor 1, pegang RJ-45 tip dengan bagian tembaganya menghadap pada Anda sesuai gambar berikut.



Gambar 10. Contoh kebl UTP yang dipasang conector RJ45
Coaxial Cable
Media ini paling banyak digunakan sebagai media LAN meskipun lebih mahal dan lebih sukar penggunaannya dibandingkan twisted pair. Kabel ini memiliki bandwith yang lebar, sehingga bisa digunakan untuk komunikasi broadband. Thick Coaxial biasanya digunakan untuk kabel backbone pada jaringan instalasi Ethernet antar gedung. Dapat menjangkau jarak 500 m bahkan 2500 m dengan menggunakan repeater.
Thin coax (dikenal juga sebagai 10 Base 2) adalah cocok untuk network rumah atau kantor, dengan dua atau tiga komputer. Kabel ini mirip seperti kabel antena TV, harganya tidak terlalu mahal dan mudah pemasangannya.
Kabel jenis ini proses pemasangannya menggunakan konektor BNC. Pada jaringan jenis ini untuk menyambung ke masing-masing komputer menggunakan konektor T (T-connector) dan setiap ujungnya menggunakan terminator atau penutup (50 ohm) jika tidak menggunakan HUB.



Gambar 11. Contoh kabel Coaxial yang sudah dipasang konektor
Kabel coaxial terdiri dari :
• sebuah konduktor tembaga
• lapisan pembungkus dengan sebuah “kawat ground”.
• sebuah lapisan paling luar.
Penggunaan Kabel Coaxial
Kabel coaxial terkadang digunakan untuk topologi bus, tetapi beberapa produk LAN sudah tidak mendukung koneksi kabel coaxial.
Protokol Ethernet LAN yang dikembangkan menggunakan kabel coaxial:
10Base5 / Kabel “Thicknet” :
• adalah sebuah kabel coaxial RG/U-8.
• merupakan kabel “original” Ethernet.
• tidak digunakan lagi untuk LAN modern.
10Base2 / Kabel “Thinnet”:
• adalah sebuah kabel coaxial RG/U-58.
• mempunyai diameter yang lebih kecil dari “Thicknet”.
• menggantikan “Thicknet”.
• tidak direkomendasikan lagi, tetapi masih digunakan pada jaringan LAN yang sangat kecil.
Fiber Optic (F/O)
Jaringan yang menggunakan F/O ini memang sangat jarang digunakan. Biasanya hanya perusahaan besar saja yang menggunakan jaringan dengan media F/O. Karena harganya relatif mahal dan proses pemasangannya lebih sulit.
Namun demikian, jaringan yang menggunakan F/O ini dari segi kehandalan dan kecepatan tidak diragukan lagi. Kecepatan pengiriman data dengan media F/O ini lebih dari 100 Mbps dan bebas dari pengaruh lingkungan (noise).



Gambar 12. Contoh F/O (Fiber Optic) yang sudah terpasang konektor (Parch cord)
Kabel Fiber Optik adalah teknologi kabel terbaru. Terbuat dari glas optik. Di tengah-tengah kabel terdapat filamen glas, yang disebut “core”, dan di kelilingi lapisan “cladding”, “buffer coating”, material penguat, dan pelindung luar.Informasi ditransmisikan menggunakan gelombang cahaya dengan cara mengkonversi sinyal listrik menjadi gelombang cahaya. Transmitter yang banyak digunakan adalah LED atau Laser.
Kelebihan menggunakan kabel Fiber Optik
Kabel Fiber Optik mempunyai beberapa kelebihan, diantaranya :
• Kapasitas bandwidth yang besar (gigabit per detik).
• Jarak transmisi yang lebih jauh ( 2 sampai lebih dari 60 kilometer).
• Kebal terhadap interferensi elektromagnetik.
Kabel Fiber Optik banyak digunakan pada jaringan WAN untuk komunikasi suara dan data. Kendala utama penggunaan kabel fiber optik di LAN adalah perangkat elektroniknya yang masih mahal. Sedangkan harga kabel Fiber Optiknya sendiri sebanding dengan kabel LAN UTP.
Kabel Telepon
Beberapa tahun belakangan ini mulai banyak digunakan kabel telepon untuk jaringan komputer (LAN). Kabel ini biasanya digunakan untuk menghubungkan jaringan antar gedung. Biasanya kabel yang digunakan untuk menghubungkan antar gedung ini jenis yang cukup kuat dan dilengkapi dengan kawat baja, sehingga kalau dibentang tidak patah.
Biasanya kabel telepon yang digunakan untuk diluar gedung (out door) ini dilengkapi dengan 3 kawat, 2 kawat yang akan digunakan seagai penghubung data dan satu kawat digunakan agar tidak putus apabila kawat tersebut dibentang. Akan lebih baik jika ujung dari baja sebagai penguat tersebut dihubungkan ke grounding agar apabila terjadi petir tidak akan bermasalah. Jadi pada intinya hanya dua kawat yang ada dalam kabel tersebut yang digunakan.
Memilih jenis kabel
Untuk membangun suatu jaringan umumnya yang menjadi masalah adalah yang berhubungan dengan pemilihan kabel. Karena kabel merupakan kebutuhan pokok dari suatu jaringan.
Perlu diketahui, kabel yang sudah tertanam biasanya tidak akan diangkat atau dipindahkan kecuali dalam keadaan terpaksa. Oleh karena itu, perencanaan yang matang untuk menentukan jenis kabel ini mutlak diperlukan. Jika kita salah mengambil keputusan, maka suatu saat apabila akan ada pengembangan masalah kabel ini menjadi kendala.
Untuk itu saya menyarankan apabila akan membangun suatu jaringan tentukan jenis kabel yang akan digunakan dengan asumsi bahwa jaringan tersebut bisa berjalan dengan baik sampai 10 tahun atau lebih. Dengan demikian tentukan jenis dan kualitas kabel ini sebelum Anda memutuskan untuk menginstalasi jaringan.
Selain itu, masalah yang berhubungan dengan kabel ini tidak hanya jenisnya saja, masalah yang berhubungan dengan kecepatan dan jarak akses data juga perlu dipertimbangkan. Untuk itu berikut ini saya jelaskan beberapa jenis kabel, jarak terjauh yang didukung oleh jenis kabel tertentu, dan sebagainya.

Tipe Kecepatan Jarak Konektor
UTP
Kategori 5 10 Mbps <>300 kaki RJ45
Coaxial atau kabel BNC RG 58 10 Mbps <>2500 kaki BNConnector
T
Terminator
Kabel Telepon (RJ11) Konverter
RJ11
Wireles > 10 Mbps Tergantung jenis dan merk
Serat Optik (F/O) 100 Mbps <> 3 mil ST(spring loaded twist)
Tabel . Beberapa tipe kabel, kecepatan dan jarak yang didukungnya

PRINSIP KOMUNIKASI DATA
Pernahkah Saudara melihat seorang turis dengan pemandunya? Jika Saudara perhatikan guide tersebut membantu turis untuk berdialog dengan penduduk lokal dalam menterjemahkan atau menjelaskan maksud pembicaraan di antara mereka. Demikian juga komunikasi dalam jaringan komputer. Untuk dapat mengatur komunikasi di dalam jaringan komputer haruslah dibuat stsaudarar yang berfungsi memudahkan dalam komunikasi di antara mereka.
Model OSI
Jika dalam kehidupan sehari-hari untuk dapat berkomunikasi dengan orang di seluruh dunia digunakan bahasa yang stsaudarar yaitu bahasa Inggris, maka dalam dunia komputer ada badan dunia yang menangani masalah stsaudararisasi, yaitu International Stsaudarardization Organization (ISO). ISO membuat aturan baku yang dikenal dengan nama Open System Interconnection (OSI). Aturan baku OSI ini selanjutnya akan digunakan oleh perusahaan-perusahaan yang mengembangkan perangkat jaringan agar dapat berkomunikasi satu dengan lainnya. OSI menjelaskan bagaimana data dan informasi sebuah aplikasi pada komputer melewati media jaringan berkomunikasi ke aplikasi pada komputer lain.
Model OSI terdiri dari 7 lapisan/layer, mulai dari lapisan fisik sampai dengan aplikasi seperti yang Saudara lihat pada tabel berikut:
No Lapisan
7 Aplikasi
Berfungsi sebagai interface antara user dan komputer (Telnet, FTP, DNS)
6 Presentasi
Berfungsi untuk menyediakan sistem penyajian data ke lapisan aplikasi, translation, format coding, compression, decompression, encryption, decryption misalnya format image (JPEG), audio video (MIDI, MPEG), teks (EBCDIC, ASCII)
5 Sessi
Berfungsi untuk mengkoordinasikan jalan komunikasi antar sistem, mengendalikan dialog antar node (komputer, printer) misal Remote Procedure Call (RPC), Structured Query Language (SQL)
4 Transport
Bertanggung jawab dalam proses pengiriman data antar host.
Misal protokol TCP/IP
3 Network
Bertanggung jawab melakukan routing antar jaringan, mengelola sistem pengalamatan logika terhadap jaringan komputer. Misal IP (Internet Protokol) yang merupakan bagian dari TCP/IP
2 Datalink
Berfungsi untuk membungkus paket data dari network dan menjamin paket terkirim ke host lain dengan alamat yang tepat.
1 Fisik
Melakukan pengiriman dan penerimaan bit. Lapisan ini berhubungan secara langsung dengan media komunikasi yang berbeda-beda.
Tabel 1. Lapisan OSI.
Saudara tidak perlu pusing dengan pembagian lapisan di atas. Pembagian lapisan tersebut sudah diatur pada perangkat jaringan. Artinya kita sebagai pengguna tinggal memakainya sesuai keperluan. Tetapi untuk menambah pengetahuan Saudara bahwa dari tabel urutan lapisan di atas, aplikasi merupakan lapisan yang paling dekat dengan kita sebagai pengguna komputer.